Malam

menertawakan kebodohan diri sendiri
dimanakah bulan malam ini bersembunyi
menjadi teman satu satunya yang mendengarkan
karena yang lain hanya memberi anggukan
yang sebenarnya tidak acuan

hah..
lagi lagi bulan
maafkan aku bintang, matahari dan seluruh elemen diluar sana
seluruh jagat raya mungkin menatapku sinis
seakan membuat api di sekelilingku

namun aku hanya diam
menunggu nampaknya bulan
mungkin dia sedang pergi bersama bintang ? atau hanya menyendiri
aku harap hari ini adalah besok
agar aku bisa benar benar melihat mu lagi
meski hal itu hanya sebuah doa kecil
aku lelah, seperti kehilangan
kebingungan
padahal hanya menunggu
Aku senang waktu berjalan cepat
Tapi hingga waktu itu tiba
Aku merasa takut
Karena aku akan kehilangan secepat itu

Comments

Popular posts from this blog

Big Decision : Behel

I think i have said this before?

Another Question